Pemberitaan tentang BlackBerry Messenger untuk Android dan iOS memang sedang gencar-gencarnya diberitakan. Cukup menarik ternyata, fakta yang didapatkan dari total pembaca yang ada di setiap artikel di Indogamers memberikan suatu hasil analisa yang cukup menarik. Beberapa kali Indogamers memberitakan tentang kabar peluncuran BBM untuk Android di Indonesia dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir. Hasil yang didapatkan juga cukup mengejutkan, dimana hampir setiap berita yang diangkat mengenai aplikasi ini, selalu saja ramai dikunjungi oleh pembaca. Bukan hanya itu saja, berbagai komentar entah itu positif atau pun negatif juga datang pada portal ataupun fanspage Indogamers.
Kurang begitu mengerti sebenarnya dengan apa yang ada di dalam benak para pengguna gadget di Indonesia. Sepertinya era BlackBerry telah berganti, dan banyak orang di Tanah Air yang berbondong-bondong untuk mengganti ponsel mereka ke perangkat-perangkat yang menggunakan sistem operasi Android ataupun iOS. Beberapa tahun yang lalu, setelah masa kejayaan Nokia berakhir, banyak orang di tanah air mulai berganti ke BlackBerry dan menyarankan perangkat tersebut ke teman-teman terdekat. Hal itu dikarenakan kelebihan BlackBerry yang memiliki fitur BBM pada ponselnya yang mulai menggantikan fitur SMS.
Sekarang BlackBerry sudah tak setenar dulu lagi. Para pengguna BlackBerry yang ada di Indonesia adalah mereka-mereka yang memang telah memilikinya dari beberapa tahun yang lalu. Angka penjualan BlackBerry pun bisa terbilang merosot tajam layaknya Nokia yang dahulu juga pernah mengalaminya. Namun dibalik kejatuhan dari BlackBerry ini sendiri, ternyata tidak sedikit warga di negara ini yang masih menginginkan aplikasi besutan BlackBerry ini. Hal ini terbukti dari antusiasme para pembaca yang selalu ingin tahu tentang kapan peluncuran dari BBM di Indonesia.
Hal ini tentu berbanding terbalik dengan beberapa artikel mengenai kekurangan BlackBerry Messenger yang juga sempat dikeluarkan oleh Indogamers beberapa kali. Sisi positif dan negatif tentu datang dari kedua kubu. Orang-orang yang memang menanti aplikasi ini memang tidak akan terima dengan berita yang dipublikasikan tersebut, sedangkan untuk mereka yang anti BBM pasti akan senang dengan berita semacam itu. Padahal kita semua disini tidak mengetahui apakah mereka yang anti tersebut sudah pernah memakai perangkat tersebut atau belum sebelumnya. Karena seperti inilah warga kita, dapat berubah-ubah dengan cepat, atau bisa dibilang tidak konsisten dengan adanya sebuah tren. Yang sebelumnya membangga-banggakan BBM, bisa langsung berubah 180 derajat dan membencinya.
Hal ini tentu berbanding terbalik dengan beberapa artikel mengenai kekurangan BlackBerry Messenger yang juga sempat dikeluarkan oleh Indogamers beberapa kali. Sisi positif dan negatif tentu datang dari kedua kubu. Orang-orang yang memang menanti aplikasi ini memang tidak akan terima dengan berita yang dipublikasikan tersebut, sedangkan untuk mereka yang anti BBM pasti akan senang dengan berita semacam itu. Padahal kita semua disini tidak mengetahui apakah mereka yang anti tersebut sudah pernah memakai perangkat tersebut atau belum sebelumnya. Karena seperti inilah warga kita, dapat berubah-ubah dengan cepat, atau bisa dibilang tidak konsisten dengan adanya sebuah tren. Yang sebelumnya membangga-banggakan BBM, bisa langsung berubah 180 derajat dan membencinya.
Saat ini BBM untuk Android dan iOS sudah benar-benar dirilis, namun ketersediaanya untuk kawasan Indonesia baru akan datang pada 21 September 2013 nanti. Aplikasi chatting ini dapat berjalan di Android yang telah memiliki OS ICS dan Jelly Bean. Sedangkan untuk pengguna iOS sendiri, harus mereka yang sudah menggunakan iOS6/7 yang dapat menjalankan aplikasi ini. Sudah tidak sabar? Tinggal hitungan hari saja!
No comments:
Post a Comment